![]() |
Linux merupakan salah satu sistem operasi saingan windows yang
cukup mampuni dari segi GUI maupun Textnya bahkan bisa dibilang linux
lebih unggul dibanding windows. Kali ini saya tidak membahas masalah
GUInya tapi mengungkap sedikit perintah – perintah dasar yang harus anda
kuasai untuk menggunakan sistem operasi yang satu ini.
Untuk Operasi Directory linux
biasanya digunakan perintah : ls, cd, mkdir, rmdir
Untuk Operasi file linux biasanya digunakan perintah : chmod, cat, more dan less, cp, mv,
rm, find
1) Operasi-operasi direktori
· ls, merupakan singkatan dari list, sama seperti
perintah dir digunakan untuk melihat daftar file pada suatu direktori.
ls <nama_direktori>
Menampilkan daftar
nama file termasuk file yang bersifat hidden, yang diawali dengan
titik (.)
Ls
-a
Menampilkan nama file
pada direktori termasuk jenis, dan keterangan detail lainnya, seperti
attribut (hak pakai/permission)
ls -l
<nama_direktori>
· cd, merupakan singkatan dari change directory,
digunakan untuk berpindah dari satu direktori ke direktori lain. Contoh
jika ingin berpindah ke direktori /home
cd /home
· mkdir, Singkatan dari make directory, digunakan
untuk membuat direktori. Untuk membuat suatu direktori digunakan :
mkdir <nama_direktori>
· rmdir, Singkatan dari remove directory, digunakan
untuk menghapus suatu direktori yang sudah tidak ada lagi isinya.
Direktori yang masih berisi file tak dapat dihapus dengan cara ini.
rmdir <nama_direktori>
Sedangkan untuk menghapus
direktori dan subdirektori di bawahnya, dapat digunakan :
rm -r <nama_direktori>
· pwd, Singkatan dari path
working directory, digunakan untuk melihat direktori saat ini (current
directory)
2) Operasi-operasi
File
Operasi file, adalah
operasi-operasi / instruksi-instruksi yang ditujukan untuk pengolahan
file, mulai dari memodifikasi, memindah, melihat isi, sampai dengan
menghapusnya. Beberapa operasi file diantaranya adalah:
· Chmod, digunakan untuk mengubah attribut/hak pakai suatu
file atau direktori. Mirip dengan perintah attrib di DOS.
chmod hak_pakai <nama_file>
Dikenal tiga jenis
hak_pakai, yaitu read (r), write (w) dan executable (x). Hak ini dapat
diberikan pada owner (o), group (g), user lain di luar
group tersebut - other (o) dan semua user - all (a). Hak
pakai dapat dituliskan dalam bentuk bilangan oktal ataupun dalam bentuk
deskripsi.
· Cat, digunakan untuk
menampilkan isi suatu file. Mirip dengan perintah type di DOS.
cat <nama_file>
Utilitas ini dapat
juga digunakan untuk membuat (mengetik) suatu file dengan cara.
cat > <nama_file>
· more dan less, Digunakan untuk
menampilkan isi suatu file. Utilitas more akan menampilkan isi file dan
berhenti pada tiap layar. Dengan menekan tombol spasi akan ditampilkan
halaman berikutnya. Dengan less dapat digunakan tombol UP dan DOWN untuk
naik turun dokumen yang ditampilkan. Untuk mengakhiri dari penampilan
isi file dapat dilakukan dengan menekan “q”.
more <nama_file>
less <nama_file>
· cp, digunakan untuk menyalin file, dapat juga digunakan
untuk menyalin seluruh direktori, yakni dengan perintah (cp -a). Sama seperti
perintah copy pada DOS .
cp <file_asal>
<file_tujuan>
cp -r <direktori_1>
<direktori_2>
cp -a
<direktori_1> <direktori_2>
· rm, merupakan singkatan
dari ‘‘remove’’. Digunakan untuk menghapus suatu file atau
directory (rm -r).
Contoh :
rm <nama_file>
rm <nama_direktori>
· mv, digunakan untuk memindahkan file, bisa juga
dimanfaatkan untuk mengganti nama (rename) suatu file atau
direktori. Contoh untuk mengganti nama file dari doc1.txt menjadi
doc2.txt
mv /home/doc1.txt
/home/doc2.txt
· find,
digunakan untuk mencari file atau direktori. Contoh
jika ingin mencari sebuah file bernama doc1.txt.
find /
-name doc1.txt
0 komentar:
Posting Komentar